Mungkin tak banyak yang mengetahui sejak tanggal 7 September yang lalu — menyusul Olimpiade Rio 2016 — tengah diselenggarakan Paralimpiade Rio 2016. Paralimpiade seperti halnya Olimpiade adalah sebuah event olahraga musim panas 4 tahunan yang mempertandingkan berbagai cabang olahraga, namun diperuntukkan untuk atlet yang memiliki disabilitas. Event ini akan berlangsung hingga tanggal 18 September ini.
Sungguh menginspirasi melihat bagaimana atlet-atlet tersebut bertanding. Keterbatasan yang dimiliki ternyata tidak membatasi semangat juang maupun teknik bertanding mereka. Bahkan dengan keterbatasan itu ternyata membuat mereka bisa memiliki kemampuan yang orang biasa (umumnya) tidak punya.
Seperti yang dipertontonkan atlet tenis meja berkebangsaan Mesir di video di bawah ini. Beliau tidak seberuntung orang pada umumnya yang memiliki dua tangan. Hal tersebut memaksa beliau bermain tenis meja dengan menggenggam raket di mulutnya. Selain itu, beliau juga menggunakan kakinya untuk melempar bola servis. Luar biasa!
Bermain tenis meja dengan mulut, well in the beginning it may sound impossible. Saya yakin kemampuan tersebut tentunya setelah melalui latihan yang berkali-kali. Dan tentunya juga dengan tekad yang luar biasa.